Tiga Jam di Bandara Changi
Artikel ini lebih ditujukan bagi
teman teman yang belum pernah ke Singapura dan ada rencana mau ke singapura
atau hanya sekedar transit. Sudah ribuan artikel tentang Singapura beredar di
internet. Bagi temen yang sudah sering travieling keluar negeri artikel ini
pasti biasa saja.
Ini trip pertamaku keluar negeri
di tahun 2018 ini. Setelah rada hawatir menunggu passport yang masih ditahan di
Kedutaan Jerman karena proses pengajuan visa Kursus Bahasa. Padahal tiket ke
Bangkok sudah di beli dari tahun sebelumnya, akhirnya berasa lega banget
setelah menerima passportaku tepat waktu sebelum keberangkatanku ke Bangkok dan
dengan tempelan Visa Kursus Bahasa Jerman di dalamnya.
Ceritanya itu aku tripnya ke
Bangkok bukan ke singapura. Lah terus ngapain di Singapura?. Singapura Cuma
transit doang, maklum tahun kemaren kan belinya tiket promo, harga murah tapi
waktu perjalanan yang panjang, jadinya ya transit dulu di bandara Singapura selama
3 jam. Anggep saja pre liburan walaupun cuma di dalam bandara.
Bandara Changi di Singapura itu luar biasa dan merupakan
bandara favoritku sejauh ini. Aku suka banget dengan konsep, design, fasilitas
dan semuanya. Taman bunga, bioskop,
tempat bermain anak, food court, mesin pijat, toko toko barang branded, kursi
pijat gratis, bahkan tempat tidur gratis semua lengkap ada didalamnya. Bisa di
jamin walaupun transitnya berjam jam ga
bakal ngerasa bosen.
Aku pernah transit selama 24 jam
di Bandara Changi bulan Juli 2017. Waktu itu aku dan sahabtku dari Bali mau
trip ke Jerman. Kita beli tiket promo dari Singapore Airlines travel fair di
bali pada bulan Februari 2017. Karena tiket promo yang harga separuh harga
asli, ada pengorbanan yang harus ditanggung, yaitu transit 24 jam di bandara
changi. Kami tiba di bandara changi pada malam hari , dan penrbangan berikutnya
malam hari berikutnya.
Kami sebut transit 24 jam itu
sebagai pemanasan sebelum liburan yang sesungguhnya. Kami menghabiskan malam di
cangi dengan menonton Film di cinema yang disediakan gratis, tidur di ranjang
kecil yang harus antri, karena banyak yang transitnya juga 24 jam, pijat kaki
gratis, dan ikutan city tour gratis yang disediakan oleh pihak bandara pada
hari berikutanya. Bahkan kami mendapatkan Vouche 20 SG dollar yang bisa
digunakan untuk belanja apa saja termasuk makanan. Enak juga kan transit lama
di Singapura???
Fasilitas penting lain yang pasti
ada disemua airport internasional adalah WIFI gratis, kita tinggal daftar saja
lewat HP dan akan mendapatkan pin yang akan dikirim via SMS untuk log in, atau
bisa tanya sama counter informasi. Entah
kenapa, kali ini SMS PIN nya ga masuk masuk. Setelah berulang kali nyoba dan tetap ga bisa, waktunya minta pertolongan
dah sama petugas informasinya. Ini pertama kali aku minta pin sama petugas,
hehehe. Mereka ramah banget, iseng saja aku bilang, aku ada 3 device yang butuh
wifi, dikasi kasi saja tuh dengan ramahnya. Inget pepatah, jangan pernah malu
bertanya , apalagi di negeri orang. Heheheh
Berhubung ini Cuma transit, jadi
aku ga bawa uang dollar singapura. Lagian juga ada credit card, mau beli makan
tinggal gesek. Ada pengalaman baru buat aku, pas mau order makan dengan pembayaran menggunakan credit card
harus dilakukan sendiri di mesin order ( emang canggih teknologi yang mereka
pake , kapan ya Indonesia seperti ini ).
Jujur ini pertama kali aku order makan lewat mesin, karena sebelumnya
biasanya bawa cash, atau bayar di casir pake card, norak ya hehehe.
Bentuk mesinya lumayan gede,
seperti mesin ATM gitu, setinggigi 1.8 meter kayaknya dan menggunakan layer
sentuh. Caranya gampang, klik tombol menu, turs pilih makanannya, kalo mau
order lebih dari satu tingga klik tanda +, kalo udah beres dengan orderannya
tinggal klik menu bayar, terus gesek atau masukkan kartu kreditnya, baru keluar
struk makanan berisi no antriannya.
Gampang banget kan. Tinggal tunggu
deh makanannya jadi, perlu perhatiin no receip, karena stand makannannya ada
banyak.
Anyway,
semoga pengalaman ga penting ini bisa sedikit memberikan gambaran buat traver
baru. Oh ya saran buat kalian yang pengen jalan jalan keluar negeri , wajib
hukumnya bisa Bahasa inggris walaupun dikit dikit, ato paling ga punya
aplikasi kamus Bahasa inggris di HP. Jadi
kalo ada apa apa gampang nanya sama orang. Terima kasih
sudah membaca dan selamt liburan.
Komentar
Posting Komentar